Gudang BBM di Penyengat Rendah Terbakar

Cicitvjambi.com – Sebuah gudang yang diduga sebagai penampung bahan bakar minyak (BBM) dikawasan Penyengat Rendah, Kota Jambi, pada Kamis sore (19/12/2024) ludes terbakar.

Api yang terus membesar membuat petugas pemadam kebakaran harus berjibaku selama 1 jam 20 menit, untuk menjinakan sijago merah, setelah laporan pertama diterima oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Jambi.

Laporan kebakaran diterima pada pukul 18:21 WIB melalui layanan WhatsApp dan telepon. Menurut pelapor, Amalia, api diduga berasal dari konsleting mesin genset yang ada di dalam gudang. “Kami langsung menuju lokasi setelah menerima laporan, dan tiba di sana sekitar lima menit kemudian,” ujar Kepala Dinas Damkartan Kota Jambi, Mustari Affandi, yang memimpin langsung operasi pemadaman tersebut.

Baca Juga :  Dirut Bank Jambi Ditahan Kejati Jambi

Setelah sampai di lokasi, tim pemadam kebakaran langsung mengerahkan 8 unit armada, yang terdiri dari 5 unit dari Mako, 2 unit dari Posyankar Jamkose, dan 1 unit dari Posyankar Alam Barajo. Sebanyak 40 petugas terlibat dalam proses pemadaman. Dalam upaya penanggulangan kebakaran, petugas menggunakan Liquid Foam untuk mencegah api merambat lebih jauh dan membakar bahan bakar yang ada di dalam gudang.

Baca Juga :  Gubernur Al Haris Apresiasi Website Jaga Desa

Beruntung, kebakaran tersebut tidak menyebabkan penyebaran api ke tangki berisi 8.000 liter BBM dan dua drum berisi 250 liter BBM. “Kami berhasil memadamkan api dengan aman tanpa adanya penyebaran api yang lebih besar. Sebanyak 9.000 liter air dan 25 liter Liquid Foam digunakan dalam proses pemadaman,” jelas Mustari.

Baca Juga :  Sampai Kemarin, 119 Musibah Kebakaran Terjadi di Kota Jambi

Meskipun kebakaran menyebabkan kerusakan, kerugian korban hingga saat ini belum dapat dipastikan. Tidak ada petugas maupun warga yang mengalami cidera dalam insiden tersebut. Kepolisian sebut dia, telah memasang police line di sekitar lokasi kejadian, dan penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan lebih lanjut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *